Lalukan Lebih Dulu Yang Anda Harapkan Dari Orang Lain Lakukan Untukmu [Lukas 6:31]

Dari judul diatas tentu sudah sangat jelas pesan rengungan harian ini bukan?. Lalu pertanyaan, apakah Saudara telah menerapkannya?. Sesering apa, dimana, kepada siapa saja dan dalam kondisi apa?.

Pilihan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan diatas adalah sebagai berikut:

1. Sudah/belum
2. Setiap saat, setiap tempat dan kepada siapa saja
3. Sesekali, tergantung situasi dan orang yang ditemui

Firman Tuhan yang tertulis dalam Injil Lukas 6:31; "Dan sebagaimana kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah juga demikian kepada mereka."

Salah satu ajaran Tuhan Yesus yang spektakuler adalah mengasihi musuh. Dan hal ini tidak pernah diajarkan oleh siapapun pada masa sebelum Yesus lahir. Tuhan Yesus justru mengajarkan hal ini pertama sekali kepada para muridNya. 

Mengasihi musuh termasuk di dalamnya mengampuni mereka, dan tidak berhenti sampai di situ saja. Melainkan melakukan sesuatu yang berbeda kepada mereka. Hal ini tentu menjadi sesuatu yang berbeda dalam kehidupan pengikut Kristus.

Hal utama yang ingin disampaikan oleh Tuhan Yesus kepada muridNya adalah bahwa menjadi orang beriman itu tidak sama dengan dunia ini. Akan tetapi menjadi orang Kristen harus memiliki nilai yang berbeda dari orang lain, dan nilai itu tentunya adalah nilai yang mulia. 

Tuhan Yesus menanyakan kepada para muridNya, bahwa apa bedanya dengan orang lain kalau kita hanya mengasihi orang yang mengasihi kita?.

Dalam renungan hari ini, Tuhan Yesus mengatakan bahwa jika kita menginginkan orang lain berbuat sesuatu kepada kita, maka kita juga harus melakukannya kepada orang lain lebih dulu. 

Dalam hal ini adalah bahwa jika kita mau orang jahat atau musuh kita berbuat baik kepada kita, maka meskipun ia orang yang jahat tetapi kita harus melakukan yang baik baginya. 

Pengajaran Tuhan Yesus bukanlah soal apa yang akan kita terima, tetapi bagaimana kita harus bertindak baik dan benar kepada orang lain, termasuk kepada musuh kita.

Sebagai orang Kristen, kita menyadari bahwa kita berbeda dari orang lain dalam hal melakukan kehendak Allah. Di dunia yang kompleks ini kita menghadapi orang lain yang baik dan yang jahat, sahabat dan musuh. 

Sebagai umat Kristen kita diminta untuk bersikap sama kepada siapapun. Yaitu berbuat kebaikan. Tuhan akan memampukan kita melakukannya, karena Tuhan yang memerintah kita untuk melakukannya. Inilah yang diharapkan dari firman Tuhan hari ini. Amin.

Lokasi:

Berbagi :