Ahli Bangunan Yang Sesungguhnya Menurut Alkitab Ternyata Ini [Ibrani 3:4]

Ayat harian hari ini adalah bagian dari penjelasan penulis surat Ibrani tentang kedudukan Yesus, yang lebih tinggi dari Musa. Musa mendapat kedudukan yang tinggi di tengah-tengah orang Israel, karena kesetiaannya di dalam rumah Allah memberitakan kesaksian tentang apa yang akan terjadi kepada orang Israel.

Tetapi Yesus lebih tinggi lagi dari Musa, karena Yesus setia sebagai Anak mengepalai rumah Allah. Yang dimaksud disni rumah Allah adalah umat Allah, bukan sebuah bangunan gedung (Bait Suci) seperti yang disebutkan pada zaman Musa.

Jadi, Yesus adalah kepala dari semua (persekutuan) umat Allah. Dan, Ia mendapatkan kedudukan tertinggi karena Ia setia kepada Allah Sang Ahli bangunan segala sesuatu.

- Ragam profesi yang digunakan dalam Alkitab sebagai analogi

Ada banyak profesi di dalam dunia Perjanjian Baru yang digunakan sebaagai analogi untuk menjelaskan sesuatu secara spesifik. Antara lain: penabur benih, nelayan, pemungkut cukai, gembala, tabib, pembuat tenda, dan lain sebagainya.

Dalam ayat harian ini secara khusus Penulis surat Ibrani memakai profesi ahli bangunan. Untuk menjelaskan hadirat Allah, karya Yesus semasa di dunia, serta peran Musa dalam Perjanjian Lama.

Ahli bangunan, atau yang dikenal dengan profesi arsitek. Akan berfikir dan membayangkan desain bangunan yang akan didirikannya. Ia akan mempertimbangkan kelebihan, dan kekurangan bangunan tersebut. Ia juga akan menentukan bahan-bahan dasar apa yang harus dipakai untuk membuat bangunan itu kokoh berdiri.

Singkatnya seorang ahli bangunan bisa bertindak sebagai perencana saja, atau hanya sebagai pelaksana saja, atau bahkan kedua-duanya. Namun, ahli bangunan membutuhkan para tukang untuk membantu menyelesaikan bangunan yang telah dirancang.

- Maha karya Sang Arsitek Sejati

Di ayat harian hari ini, Allah digambarkan sebagai ahli bangunan segala sesuatu. Artinya Allah adalah ahlinya ahli bangunan, yang paling handal dan tidak tertandingi. Sekaligus pemilik "bangunan" yang akan didirikan.

Dalam hal karya pun tidak ada yang mampu menandingi rancangan bangunan Allah. Itu semua terlihat dari apa yang Ia ciptakan di dunia ini. Sebagaimana yang sering Saya sebut dalam beberapa momen bahwa Allah lah arsitek sejati yang tidak berawal dan tidak berakhir.

Ia menciptakan langit, bumi, cakrawala, benda-benda penerang di langit, air dan tanah, binatang dan tumbuhan, bahkan manusia, yang dalam kisah penciptaan di hari terakhir, manusia diciptakanNya seturut dengan gambarNya.

Apakah ada manusia atau sekelompok manusia yang mampu menciptakan lebih daripada apa yang telah Allah ciptakan ini?. Tentu saja tidak ada. Oleh sebab itu, tidak ada yang bisa mengalahkan hasil bangunan Allah di dalam dunia ini, serta alam semesta ini.

Kita adalah bagian dari bangunan yang diciptakan Allah. Ia telah merancang kita sesuai dengan tujuanNya. Maka dari itu, ayat harian ini mengingatkan kita untuk menghargai, memelihara, dan menjaga karya ciptaan Allah di sekitar kita.

- Lampiran ayat renungan

Ibrani 3:4

“Sebab setiap rumah dibangun oleh seorang ahli bangunan, tetapi ahli bangunan segala sesuatu ialah Allah.” Amin.