Cara Paulus Membuktikan Bahwa Kuasa Tuhan Tetap Nyata Hingga Kini [2 Korintus 4: 5 - 12]
Saudara yang dikasihi Tuhan Yesus, setelah Minggu Trinitatis yang pertama, kita akan merenungkan perjalanan pekabaran Injil oleh Paulus yang berjalan tentu penuh dengan tantangan.
Akan tetapi sebelum masuk pada teks renungan, kita dapat melihat bahwa tantangan Paulus dalam tugas penyebaran Injil berasal dari banyak faktor. Faktor dari luar yaitu serangan dari orang-orang Yahudi yang menganggap Kekristenan itu bidat.
Demikian pula dari bangsa Romawi yang berkuasa waktu itu, tidak senang bila ada Tuhan selain dewa-dewi yang mereka sembah. Pula dari internal orang-orang percaya kala itu, beranggapan bahwa Injil yang diberitakan Paulus tidak benar, dan tidak lengkap. Sebab dia bukan hidup bersama dengan Yesus. Dan, banyak lagi tantangan lainnya.
a. Cara bijak Paulus menjawab penentang
Tantangan-tantangan disebut diatas tidak membuat semangat Paulus menjadi surut. Dia justru memberi jawaban yang sungguh luar biasa. Pertama, dia berkata bahwa tugas yang dilakukannya bukan tentang dirinya, tidak bersumber dari dirinya sendiri, dan bukan untuk dirinya sendiri. Maka tidak ada beban secara personal bagi dirinya tentang tugas pekabaran yang dilakukannya.
Kudua, dia juga melihat bagaimana penderitaan Yesus demi anugerah kehidupan. Anugerah itu datang dengan jalan penderitaan. Maka tidak ada alasan bagi orang Kristen untuk menolak penderitaan. Justru dengan penderitaan semakin nyatalah anugerah Tuhan.
Dari penjelasan Paulus sangat jelas bahwa tumpuan hidup pelayanannya adalah hanya pada Yesus saja. Sebab kuasa Tuhan tetap nyata, walaupun apa yang terjadi dan akan terjadi. Tidak ada rasa bimbang dalam pelayanan apalagi rasa takut.
b. Tumpuan hidup Kristen yang sejati
Saudara yang dikasihi Tuhan, sebagi seorang Kristen yang taat tidak menjamin kita akan lepas dari tantangan hidup. Justru saat kita semakin taat dan setia, pada saat itu juga semakin nyata tantangan kehidupan itu.
Sederhananya, bila kita semakin dekat dengan Tuhan, maka iblis juga semakin giat dalam melakukan pekerjaan jahatnya terhadap kita. Maka untuk itu dalam hidup Kekristenan kita harus jelas tumpuan hidup. Dan tumpuan hidup kita ada pada kuasa Yesus.
Yakinlah pada kuasa Yesus yang memelihara hidup ini, dan taat serta setialah dalam iman kepada-Nya.
Demikianlah Paulus membuktikan bahwa kuasa Tuhan tetap nyata, sekaligus memberi penjelasan-penjelasan kepada orang-orang yang menganggap bahwa pemberitaan Injil yang dia lakukan palsu.
Posting Komentar untuk "Cara Paulus Membuktikan Bahwa Kuasa Tuhan Tetap Nyata Hingga Kini [2 Korintus 4: 5 - 12]"