Jangan Khawatir!, Tuhan Memulihkan UmatNya Setiap Waktu [Yesaya 35: 1 - 4]
Bicara pemulihan berarti ada suatu kondisi dimana suatu keadaan yang dikehendaki adalah sebagaimana adanya pada waktu sebelumnya. Misalnya, ketika seseorang sakit. Maka upaya pemulihan yang diharapkan adalah agar sehat kembali sebagaimana sebelumnya.
a. Pemulihan umat Israel masa lalu
Dibalik kegeraman Tuhan kepada bangsa Yehuda kita melihat bahwa tetap ada saja berita keselamatan. Allah sangat tidak senang dengan apa yang mereka lakukan terhadap Tuhan, dan terhadap sesama mereka sendiri. Mereka menduakan Allah dan juga berlaku tidak adil dan jahat kepada sesamanya.
Sejarah mencatat bahwa akhirnya mereka menerima hukuman atas apa yang mereka lakukan dengan menjadi bangsa buangan di Babel. Akan tetapi dibalik semuanya itu Tuhan kembali memenyelamatkan bangsa itu dari segala kesusahan mereka.
Dari hal ini kita dapat melihat bahwa segala yang terjadi adalah bukti nyata kasih Allah kepada umatNya itu. Padang gurun dan padang kering adalah gambaran kesusahan, dan penghukuman yang merka alami.
Begitu sangat sulit perjalanan hidup di padang gurun dan padang kering. Namun pada akhirnya padang gurun dan padang kering itu akan bergirang, bersorak-sorak dan bergembira. Memberi kebahagiaan di balik kesusahan.
Oleh karena kejahatan mereka menjadi bangsa yang tidak bernilai, menjadi budak bagi bangsa lain. Hidup mrereka bukan lagi milik mereka, sebab mereka telah menjadi budak dan biperbudak. Namun setelah itu Tuhan akan memberikan kepada mereka kemuliaan. Kemuliaan itu tentu lebih dari apa yang ada di dunia ini.
b. Tuhan datang untuk membebaskan
Untuk itu jangan pernah putus asa, kuatkanlah tangan yang lemah lesu, teguhkanlah lutut yang goyah. Tetaplah jaga pengharapan walau apa yang diinginkan belum menjadi kenyataan.
Jadi, jangan pernah putus asa. Sebab kekuatan yang datang dari Tuhan akan nyata, hingga apa yang diharapkan itu kemudian menjadi nyata. Orang yang tawar hati hendaklah tetap memiliki hati yang kuat, janganlah takut!. Sebab Tuhan Allah akan datang untuk membawa pada kebebesan.
Proses pembebasan terbesar yang tercatat dalam Alkitab adalah ketika bangsa Israel keluar dari tanah Mesir, dibawah pimpinan Musa. Setelah sekian lama mereka menjadi pendatang di negeri itu, Tuhan datang membawa kekebasan untuk selama-lamanya bagi Israel.
c. Minggu Adven adalah bagian dari proses pemulihan umat
Nas renungan hari ini sangatlah relevan dengan perjalanan hidup kita masa ini. Misalnya, ketika saat ini kita sedang menikmati masa-masa Advent. Dan, sebentar lagi kita akan memperingati kembali hari kelahiran Juru Selamat.
Persiapan kita untuk menyambut kedatangan Juru Selamat bukanlah hanya sekedar saja, namun yang paling penting adalah mempersiapkan kualitas hidup rohani kita.
Kedatangan Yesus itu membawa sorak-sorai dan kegirangan. Kedatangan Juru Selamat membawa kemuliaan bagi kita yang hina. Kedatangan Juru Selamat membuat kita menjadi orang yang memiliki hati yang kuat, tidak takut. Kedatangan Juru Selamat tentu adalah untuk membawa pembebasan.
Bersykurlah, bila kita adalah umat Allah yang telah dibebaskan oleh kasih karunia Allah melalui kedatangan Juru Selamat. Kedatangan Juru Selamat harus membawa transformasi hidup ke arah yang lebih baik.
Maka, bila kita sedang menikmati masa-masa Advent, bersama dengan itu juga kita harus meningkatkan kualitas iman, dan pengharapan layaknya seorang yang percaya dan diselamatkan.
Posting Komentar untuk " Jangan Khawatir!, Tuhan Memulihkan UmatNya Setiap Waktu [Yesaya 35: 1 - 4]"