Cara Ajaib Tuhan Meningkatkan Kualitas Iman Orang Percaya Begini [Yesaya 40: 21 - 31]
Kitab Yesaya dapat menjadi sebuah referensi bagi kita untuk melihat, dan membuktikan bagaimana Allah bertindak kepada umat-Nya dengan cara adil.
Salah satu bentuk keadilan dan ketegasan Tuhan kepada umat-Nya. Ketika umat pilihan Tuhan (Israel kuno) harus menanggung hukuman berat, oleh karena perbuatan mereka yang jahat kepada Allah.
Bila Tuhan telah menetapkan sebuah ketentuan, maka ketentuan itu diberlakukan dengan sepenuhnya. Ketentuan bagi orang yang jahat di hadapan Tuhan adalah hukuman.
a. [Latar belakang] Konsekuensi dosa
Sama seperti bangsa Israel juga harus menanggung hukuman, sebagai konsekuensi akibat perbuatan mereka sendiri. Pada saat bangsa itu menjalani masa-masa hukuman, sesungguhnya Tuhan sama sekali tidak pernah meninggalkan mereka.
Dengan kata lain, bila Tuhan memberikan hukuman, bukan berarti Tuhan memusuhi umat itu dan meninggalkan mereka. Akan tetapi Tuhan tetap melihat dan memperhatikan hidup mereka, dan bahkan merasakan apa yang sedang mereka rasakan.
Secara umum mereka merasa menderita dan menyesal. Bukan hanya itu mereka juga merasa kesepian. Seperti tidak memiliki harapan lagi untuk hidup di masa depan. Putus asa dan hilang harapan.
Dalam situasi seperti itulah Tuhan berfirman kepada mereka. Yang pada intinya adalah memastikan bahwa ada harapan dibalik penderitaan yang sedang mereka alami.
b. Deklarasi Tuhan atas bangsa Israel dan Bebel
PERTAMA, Tuhan memperbarui kembali bagaimana keyakinan mereka pada kuasa Tuhan. Tuhan adalah Pencipta segala sesuatu, dan Tuhan berkuasa atas segala ciptaan-Nya. Dalam bahasa sederhana, berarti Tuhan juga berkuasa atas mereka yang sedang memperbudak mereka yaitu Babel.
Walau bangsa Babelsangat kuat. Sebenarnya tidak berdaya ketika berhadapan dengan Tuhan. Jadi, semua penindasan yang diterima bangsa Israel dari bangsa Babel tetap dalam kontrol, se-ijin dan sepengetahuan Tuhan.
KEDUA, dikatakan bahwa tidak ada satupun kuasa yang bisa disamakan dengan kuasa yang dimiliki oleh Tuhan. Bangsa Israel sedang melihat dan merasakan begitu berkuasanya bangsa Babel. Dan, mereka sesungguhnya tidak berdaya, bila berhadapan secara fisik dengan mereka.
Namun Tuhan menyatakan kembali, walaupun bangsa Babel itu terlihat berkuasa. Kuasa yang dimiliki itu sungguh sangat tidak sebanding degan kuasa Allah. Bahkan, kuasa mereka itu juga bersumber dari Allah.
KETIGA, Tuhan tidak sedang bersembunyi. Dan sama sekali bukan tidak memperhatikan keluh kesah, serta penderitaan mereka. Tuhan adalah Allah yang kekal, dan sumber kekuatan bagi orang yang berseru kepada-Nya.
Tanpa Tuhan bangsa Israel pasti sudah jatuh lebih awal. Akan tetapi karena mereka menyesal dan menanti-nantikan kehadiran Tuhan, maka mereka mendapat kekuatan baru. Umpama seekor rajawali yang memperoleh kekuatannya kembali, setelah melewati proses yang sulit.
c. [Refleksi] Pentingnya meningkatkan kualitas iman
Pernahkah saudara mengingat masa-masa bersekolah dahulu?. Setiap hari guru mengajar di depan kelas, membimbing, dan memberi nasihat.
Namun, ada saat-saat tertentu guru itu hanya duduk diam memperhatikan kita. Yaitu ketika sedang ujian, untuk mempertanggungjawabkan apakan kita benar-benar telah memahami apa yang telah diajarkan kepada kita.
Kita bisa mengambilnya sebagai contoh bagaimana kita hidup ber-Tuhan. Mungkin ada dari antara kita sedang mengalami pergumulan panjang. Merasa hidup sendiri. Sedang mengalami ujian hidup yang berat. Membuat kita berpikir tidak ada yang bakal menolong. Sehingga kita hilang harapan.
Akan tetapi, melalui nats renungan hari ini. Kita diberi kepastian bahwa semua itu adalah proses bagi kita dari Tuhan, agar kita bisa naik kelas di hadapan-Nya.
Tuhan tidak pernah membiarkan kita sendirian. Tuhan itu kekal. Dan, sama sekali tidak terbatas. Namun dibalik itu semua, Tuhan juga perlu tahu sudah sebagaimana kualitas iman kita kepadaNya.
Posting Komentar untuk "Cara Ajaib Tuhan Meningkatkan Kualitas Iman Orang Percaya Begini [Yesaya 40: 21 - 31]"